
Pekanbaru, 11 Maret 2025 – Memasuki hari keempat, kegiatan pembinaan karakter di SMKN 1 Pekanbaru berlangsung dengan penuh khidmat. Kegiatan rutin yang diselenggarakan selama bulan Ramadhan ini terus mendapat antusiasme tinggi dari para siswa dan guru.
Kegiatan diawali dengan shalat Dhuha berjamaah, yang dilaksanakan secara terpisah antara siswa dan siswi. Para siswi melaksanakan shalat Dhuha di Ruang Teori 1 hingga 4, sementara para siswa menunaikannya di musholla SMKN 1 Pekanbaru. Suasana khusyuk dan penuh ketenangan terasa saat seluruh siswa-siswi melaksanakan ibadah sunnah ini bersama-sama.

Setelah shalat Dhuha, kegiatan dilanjutkan dengan arahan dari Kepala Sekolah SMKN 1 Pekanbaru, Ibu Dra. Hj. Geni Wilyarti. Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya memahami hukum tajwid dalam membaca Al-Qur’an, agar tidak terjadi kesalahan makna akibat pelafalan yang kurang tepat. Beliau juga mengingatkan bahwa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar adalah bentuk penghormatan terhadap kitab suci serta cara untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Setelah arahan dari kepala sekolah, kegiatan dilanjutkan dengan tadarus bersama. Sebagai pembuka, saudari Indah membacakan ayat suci Al-Qur’an, yang kemudian diikuti oleh seluruh peserta secara bergantian. Suasana penuh kekhidmatan mengiringi sesi tadarus ini, di mana setiap siswa berusaha menghayati makna dari ayat-ayat yang mereka baca.
Memasuki acara inti, tausiyah kali ini disampaikan oleh Ustadzah Eva Febriayni, S.Pd.I, M.Pd. Dalam ceramahnya, beliau mengangkat tema “Perbedaan Adab, Akhlak, dan Moral serta Pentingnya Ketiga Hal Tersebut dalam Kehidupan”. Ustadzah Eva menjelaskan bahwa:
- Adab berkaitan dengan tata krama dan etika dalam bersikap, baik kepada sesama manusia maupun kepada Allah SWT.
- Akhlak adalah sifat atau karakter seseorang yang terbentuk dari kebiasaan dan nilai-nilai yang dipegang teguh.
- Moral merupakan standar perilaku yang menentukan apakah suatu tindakan dianggap baik atau buruk dalam kehidupan sosial.
Beliau menekankan bahwa ketiga hal ini harus dijaga dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah, di rumah, maupun di lingkungan masyarakat. Dengan memahami perbedaan dan pentingnya adab, akhlak, dan moral, diharapkan para siswa dapat menjadi individu yang lebih baik dan lebih bertanggung jawab.
Sebagai penutup, kegiatan diakhiri dengan doa bersama, memohon keberkahan dan kemudahan dalam menjalani ibadah puasa serta mengamalkan ilmu yang telah diperoleh.
Kegiatan pembinaan karakter di SMKN 1 Pekanbaru akan terus berlanjut dengan tema-tema menarik lainnya sepanjang bulan Ramadhan. Para siswa pun tampak semakin antusias menantikan rangkaian kegiatan berikutnya.
(Mutia Rafeyfa Ulya)